Sekarang di twitter kita sudah bisa mengetik sepanjang 280 karakter. Berbeda dengan sebelumnya yang kita hanya bisa menulis sepanjang 140 karakter. Twitter memang sengaja menambahkan jumlah karakter agar mendorong pertumbuhan jumlah menggunanya.
Mengapa twitter ingin mengubah batasan 140 kata menjadi 280 kata ?
Dalam siaran pers di Jakarta, twitter mengatakan bahwa batas karakter adalah salah satu penyebab orang yang frustasi sedangkan apabila batasan tidak terlalu kecil, maka orang-orang tentu akan membagikan ceritanya di twitter.
Menurut saya, hal tersebut memang benar, karena seharusnya sudah tau dari dulu sih.. Apabila kita hanya dibatasi dengan 140 karakter, maka kita tentu akan merasa malas saat ingin membagikan sesuatu. Mungkin hal tersebut bisa menjadi salah satu faktor penyebab mengapa facebook lebih banyak penggunanya daripada twitter.
Sayangnya 280 kata tersebut bukan pada Indonesia
Namun, saat ini twitter sadar bahwa pembatasan karakter sangat berpengaruh terhadap penggunanya. Tapi sayangnya kita bisa menulis 280 kata itu hanya di negara tertentu saja dan tidak termasuk Indonesia. Negara-negara tersebut adalah Jepang, Korea, dan Cina. Hal tersebut dilakukan pada negara-negara tersebut karena data menunjukan bahwa negara-negara tersebut mempunyai kicauan yang hampir melampaui 140 karakter sehingga dari pihak twitter menaikan maksimum karakternya menjadi 280 khusus negara-negara tersebut.
Walaupun begitu jumlah pengguna twitter sudah dinilai mentok karena terlihat bahwa pengguna aktif bulanannya hanya 328 juta. Berbeda dengan pengguna facebook yang memiliki pengguna lebih dari 2 milyar orang. Maka dari itu menurut kami, twitter harus melakukan langkah-langkah yang dapat menyaingin facebook dan instagram.
Posting Komentar